Kabupaten Tanah Laut hampir setiap tahun mengalami bencana alam terutama kebakaran lahan dan kebanjiran, guna meminimalisir dampak dari bencana maka Pemerintah Kabupaten Tanah Laut melalui Bidang Penelitian dan Pengembangan Bappeda Kab. Tanah Laut melaksanakan penyusunan Dokumen Kajian Kawasan Berpotensi Bencana dan Mitigasinya. Tahap awal dari kegiatan ini dengan melaksanakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Laporan Pendahuluan Penyusunan Kajian Kawasan Berpotensi Bencana dan Mitigasinya yang berlangsung pada Kamis (26/08) secara offline di Aula Dialektika Bappeda dan secara online dengan aplikasi rapat daring.

Dibuka oleh Kepala Bappeda, Bapak Andris Evony, S.STP M.Si, beliau berharap agar kegiatan ini dapat berjalan lancar dan dapat menghasilkan kesepakatan guna optimalnya tersusunnya dokumen ini. Dilanjutkan dengan pemaparan dari Tim Konsultan dan kemudian berlanjut dengan diskusi baik dari peserta offline maupun peserta online.

Baca Lainnya :

• Dirgahayu Republik Indonesia Ke -760
• Selamat Hari Jadi Provinsi Kalimantan Selatan Ke - 710
• Rapat Koordinasi Pra Rancangan RKPD Perubahan Tahun 20210
• Bappeda Tanah Laut Menyatakan Perang Terhadap Narkoba0
• Tanah Laut Segera Menyusun Dokumen Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah (RPKD)0

Dari hasil kegiatan ini didapat beberapa revisi yang akan segera diperbaiki, SKPD yang terlibat terutama dari BPBD, Dinas PUPRP, Dinas sosial dan seluruh Kecamatan siap untuk berkolaborasi dan bekerjasama baik terkait data maupun pendampingan ke lapangan.

Kegiatan ini akan ditindaklanjuti dengan perbaikan data-data terbaru dan tinjauan lokasi ke lapangan, tinjauan ke lapangan tidak hanya melihat keadaan alam, infrastruktur namun juga dengan melihat keadaan sosial dan budaya masyarakat. (RED)